I. LANDSAT
1.1 Landsat-1
Platform/Wahana : ERTS-1 (Earth Resources Technology Satellite) yang selanjutnya disebut Landsat-1
Periode Orbit : 23 Juli 1972 - 6 Januari 1978
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : RBV (Retore Beam Vidcin) dan MSS (Multi Spectral Scanner)
Resolusi Spasial : 80 x 80 m
Keterangan : Saat ini sudah tidak beroperasi
1.2 Landsat-2
Platform/Wahana : ERTS-2 (Earth Resources Technology Satellite) yang selanjutnya disebut Landsat-2
Periode Orbit : 22 Juli 1975
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : RBV (Retore Beam Vidcin) dan MSS (Multi Spectral Scanner)
Resolusi Spasial : 80 x 80 m
Keterangan : Saat ini sudah tidak beroperasi
1.3 Landsat-3
Platform/Wahana : Landsat-3
Periode Orbit : 5 Maret 1978
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : ada tambahan saluran termal (10,4 – 12,6) mm pada sensor MSS dan resolusi spasial sistem RBV ditingkatkan dengan menggunakan sistem 2 kamera lebar (bukan multispektral)
Resolusi Spasial : 40x40 m (Panchromatic)
Keterangan : Saat ini sudah tidak beroperasi
1.4 Landsat-4
Platform/Wahana : Landsat-4
Periode Orbit : Juli 1982
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : 4 sensor MSS ditambah juga dengan sensor TM (Thematic Mapper), dan ETM (Enhanced Thematic Mapper)
Resolusi Spasial : 80 x 80 m
Keterangan : Saat ini sudah tidak beroperasi
1.5 Landsat-5
Platform/Wahana : Landsat-5
Periode Orbit : Maret 1984
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : 1) Return Beam Vidicon (RBV); 2) Multispectral Scanner (MSS); 3) Thematic Mapper (TM), dan 4) Enhanced Thematic Mapper (ETM).
Resolusi Spasial : 30 x 30 m
Resolusi Spektral : 7 (Band 1,2,3,4,5,6 dan 7)
Resolusi Temporal : 16 hari sekali
Ketinggian Orbit : 705 km
Keterangan : Saat ini masih beroperasi
Ada beberapa kelebihan daripada Landsat-4 dan 5 dibandingkan dengan Landsat-1, 2 dan 3, antara lain :
· stabilitas yang semakin baik,
· peningkatan sensor spasial,
· kepekaan radiometrik,
· laju pengiriman datanya lebih cepat,
· fokus penginderaan informasi pada vegetasi dan
· pengembangan sistem sensor.
1.6 Landsat-6
Platform/Wahana : Landsat-6
Periode Orbit : Februari 1993
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : 4 sensor MSS ditambah juga dengan sensor TM (Thematic Mapper), dan ETM (Enhanced Thematic Mapper)
Resolusi Spasial : 80 x 80 m
Keterangan : Gagal Orbit
1.7 Landsat-7
Platform/Wahana : Landsat-7
Periode Orbit : 15 April 1999
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : Enhanced Thematic Mapper Plus (ETM+) scanner
Resolusi Spasial : 15 m (PAN), 30 m (band 1-5, 7), 60 m band 6
Resolusi Spektral : 8 (0.45 -0.52 (1), 0.52-0.60 (2), 0.63-0.69 (3), 0.76-0.90 (4), 1.55-1.75 (5), 10.4-12.50 (6), 2.08-2.34 (7), 0.50-0.90 (PAN))
Resolusi Temporal : 16 hari sekali (233 orbit)
Resolusi Radiometrik : 8 bit (0 - 255)
Ketinggian Orbit : 705 km
Luas liputan (scene) : 180 x 180 km
Skala peta maksimum : 1 : 50.000
Keterangan : Saat ini masih beroperasi
II. IKONOS
Platform/Wahana : Ikonos
Periode Orbit : 24 September 1999
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : Optical Sensor Assembly (OSA)
Resolusi Spasial : 1 meter untuk pankromatik dan 4 meter untuk multispektral
Resolusi Spektral : 5 (0.45 -0.52 (1), 0.52-0.60 (2), 0.63-0.69 (3), 0.76-0.90 (4), 0.45-0.90 (PAN))
Resolusi Temporal : 3 hari
Resolusi Radiometrik : 8 bit (0 - 255)
Ketinggian Orbit : 680 km
Keterangan : Saat ini masih beroperasi
Ikonos merupaka citra satelit pertama yang dikomersilkan. Space Imaging yang paling cepat meluncurkan satelit Ikonos serta memasarkan datanya. Namun, Ikonos-1 gagal diluncurkan dan digantikan Ikonos-2, 1999. Sejak diluncurkan pada September 1999, Citra Satelit Bumi Space Imaging IKONOS menyediakan data citra yang akurat, dimana menjadi standar untuk produk-produk data satelit komersial yang beresolusi tinggi.
Data IKONOS dapat digunakan untuk pemetaan topografi dari skala kecil hingga menengah, tidak hanya menghasilkan peta baru, tetapi juga memperbaharui peta topografi yang sudah ada. Penggunaan potensial lain IKONOS adalah precision agriculture; hal ini digambarkan pada pengaturan band multispektra, dimana mencakup band infra merah dekat (near-infrared).
III. QUICKBIRD
Platform/Wahana : Quickbird
Periode Orbit : 2002-sekarang
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : linear array CCD
Resolusi Spasial : 2,4 meter(multispektral) dan 60 sentimeter (pankromatik)
Resolusi Spektral : 7 (0.45 -0.52 (1), 0.52-0.60 (2), 0.63-0.69 (3), 0.76-0.90 (4), 1.55-1.75 (5), 10.4-12.50 (6), 2.08-2.34 (7), 0.50-0.90 (PAN))
Resolusi Temporal : 18 hari
Resolusi Radiometrik : 16 bit (0-65535)
Ketinggian Orbit : 400-600 km
Luas Liputan : 16,5 x 16,5 km²
Keterangan : Saat ini masih beroperasi
IV. NOAA
Platform/Wahana : National Oceanic and Atmospheric Administration
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : AVHRR (Advanced Very High Resolution Radiometer) (lebih relevan digunakan). Sensor penunjangnya:
1. TOVS (Tiros Operational Vertical Sonde),
2. HIRS (High Resolution Infrared Sounder (bagian dari TOVS),
3. DCS (Data Collection System),
4. SEM (Space Environment Monitor),
5. SARSAT (Search And Rescue Sattelite System).
Resolusi Spasial : 30x30 m
Resolusi Spektral : 5 (0.58-0.68 (1), 0.73-1.10 (2), 3.55-3.93 (3), 10.3-11.3 (4), 11.4-12.4 (5))
Resolusi Temporal : 2 x dalam 24 jam (sehari semalam)
Resolusi Radiometrik : 8 bit (0-255)
Ketinggian Orbit : 833-870 km
Luas Liputan : 16,5 x 16,5 km²
Keterangan : Saat ini masih beroperasi
Satelit | Waktu peluncuran | Akhir misi | Keterangan |
NOAA 6 | 27 Juli 1979 | 16 November 1986 | |
NOAA 7 | 23 Juni 1981 | 7 Juni 1986 | |
NOAA 8 | 28 Maret 1983 | 31 Oktober 1985 | Dihentikan pada tanggal 29 Desember 1985 |
NOAA 9 | 12 Desember 1984 | 11 Mei 1994 | Dihentikan pada tanggal 13 Februari 1998 |
NOAA 10 | 17 September 1986 | Masih beroperasi | Kemampuan saluran inframerah menurun sejak tahun 1994 |
NOAA 11 | 24 September 1988 | 13 September 1994 | Gagal pada akhir misi |
NOAA 12 | 14 Mei 1991 | 15 Desember 1994 | |
NOAA 13 | 9 Agustus 1993 | 21 Agustus 1993 | Tidak beroperasi setelah akhir misi |
NOAA 14 | 30 Desember 1994 | Masih beroperasi | |
NOAA 15 | 13 Mei 1998 | Sedang menjalankan prosedur pemeriksaan | |
NOAA 16 | 21 Januari 2000 | Masih beroperasi | Masih dalam pengembangan |
V. SPOT-4
Platform/Wahana : Systeme Pour I.Observation de la Terre
Periode Orbit : Maret 1998
Jenis Orbit : sunsynchronous
Jenis Sensor : Dua sensor HRVIR (High Resolution Visible and Infrared)
Resolusi Spasial : 10 m (PAN), 20 m (band 1 . 4)
Resolusi Spektral : 5 (0.50-059 (1), 0.61-0.68 (2), 0.79-0.89 (3), 1.58-1.75 (4), 0.61-0.68 (PAN))
Resolusi Temporal : 4-6 hari (tergantung pada lintang)
Resolusi Radiometrik : 16 bit (0-65535)
Ketinggian Orbit : 835 km
Luas Liputan : 16,5 x 16,5 km²
Keterangan : Saat ini masih beroperasi
VI. Worldview
Peluncuran : | Tanggal : 8 Oktober 2009 Roket Peluncur : Delta 7920 Lokasi Peluncuran : Vandenberg Air Force Base, California |
Orbit: | Tinggi : 770 kilometer Sun synchronous, jam 10:30 am descending node Periode orbit : 100 menit |
Resolusi spektral: |
o 4 standard colors: blue, green, red, near-IR 1 o 4 new colors: coastal, yellow, red edge, near-IR 2 |
Resolusi spasial: | Pankromatik : 0.46 meter GSD pada nadir 0.52 meter GSD pada 20° off-nadir Multispektral: 1.84 meter GSD pada nadir 2.08 meter GSD pada 20° off-nadir (catatan : citra satelit harus diresampling ke ukuran 0.5 meters bagi kostumer di luar pemerintahan Amerika) |
Resolusi radiometrik: | 11-bit per pixel |
Lebar Sapuan: | 16.4 kilometer pada nadir |
Resolusi Temporal: | 1.1 hari pada 1 meter GSD atau kurang 3.7 hari pada 20° off-nadir atau kurang (0.52 meter GSD) |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar